Sesi obrolan kali ini Hammerhead mendapat kesempatan berbincang dengan salah satu mesin pembunuh paling kejam, berbahaya dan tanpa ampun dari Jogja siapa lagi kalo bukan DEATH VOMIT. Setelah menunggu beberapa saat hingga akhirnya kamipun mendapat kesempatan untuk berincang santai dengan Sofyan Hadi (Guitar, Vocal Death Vomit) berikut obrolan ringan kami bersama beliau disela-sela waktu longgarnya....
Sofyan Hadi |
Ceritakan sejak kapan Death Vomit berdiri?
Death Vomit
terbentuk pada tahun 1995, 21 tahun yang lalu.
Ini mundur jauh kebelakang. Pada saat itu
apa yang dirasa teman2 Death Vomit ketika awal2 memainkan musik Death Metal
yang pada saat itu perkembangannya masih belum seperti sekarang… perjuangan
yang luar biasa
Berawal dari
hobi yang sama, mendengarkan Death Metal. Dengan apa yang kami bisa, kami mencoba mengapresiasikan apa yang kita suka dan akhirnya terbentuk Death Vomit.
Saya bukan personel awal tapi mungkin kurang lebih seperti itulah yang kami
rasakan sampai sekarang.
Apa makna dari
nama Death Vomit
Muntah
kematian.
Oky Haribowo |
Death Metal…
tentunya mempunyai keistimewaan bagi anda… bisa diceritakan kaistimewaan tsb
hingga Death Vomit secara konsisten tetap berada dijalur tersebut…
Bagi saya Death
Metal itu representasi sisi gelap manusia yang setiap orang pasti juga
mempunyai. Orang akan berbeda-beda cara menginterpretasikannya. Kebetulan saya
diberi kesempatan untuk mengenal Death Metal dan saya rasa bisa mewakili sisi
gelap tersebut.
Saya melihat
anda seorang penggemar musik era 70an juga… ini yang menarik bagi saya..
bagaimana bisa musik 70an yang jernih dengan kemerduan dilebur menjadi musik liar dan kejam…
Ini cuma
masalah selera. Musik-musik di era itu, mau tidak mau memang diakui mampu
melintasi generasi, menembus batas waktu bahkan masih koheren di telinga jaman
sekarang. Bukan sebuah keharusan apabila seorang metalhead harus tahu betul
musik 70'an. Tetapi juga terlalu naif apabila ada anggapan bahwa keberadaan
musik sekarang bukan karena pondasi kuat yang dibangun dari musik-musik pada
jaman itu. Sekali lagi ini masalah selera dan pemahaman masing-masing. Sampai
sekarang saya juga belum mampu membuat benang merah dari musik-musik 70'an yang
bisa dilebur ke dalam formula Death Metal yang kejam. Hanya orang-orang yang
tabah dan tawakkal yang mampu melakukannya. (Sambil tersenyum dan seperti biasa menyimpan seribu rahasia...)
Era 70an siapa
menurut anda band yang paling berbahaya…sebutkan 4 saja..
Band metal apa
yang menjadi favorit anda hingga saat ini sebutkan 4 saja
Respon audience
luar negeri bagus. Tetapi respon teman-teman di Indonesia tidak kalah sadis.
Bahkan ketika hujan deraspun teman-teman di sini rela menggila di area
moshpit... salut! Semua tempat yang pernah kami datangi sangat berkesan dan
akan menjadi bagian dari sejarah perjalanan Death Vomit.
Indonesia Metalhead bangga memiliki DeathVomit… apa semangat yang bisa ditularkan pada mereka ketika mereka mulai
merintis untuk mencoba mengikuti jejak kalian…
Yang pasti
komitmen pada eksistensi. Banyak teman-teman yang main band akhirnya harus
kandas ketika dihadapakan dengan realita kehidupan seperti pekerjaan, keluarga,
karir dan lain-lain.
Banyak band
yang mengalami berbagai problem masing2 dan berdampak pada eksistensi pada band
tersebut kadang yang lebih parah sampai bubarnya sebuah band ketika tidak
terpecahkan masalah. Bagaimana cara anda bersama teman2 Death Vomit
mempertahankan band hingga sampai saat ini…
Sebetulnya
hanya bagaimana kita mengatur waktu dengan baik. Waktu untuk keluarga, bekerja
dan band. Dan apabila waktu untuk band memang belum memungkinkan, jangan sampai
bubar... itu saja.
Roy Agus |
Bisa dikasih
bocoran rencana apa yang akan dilakukan Death Vomit dalam waktu dekat ini..
Mencari alasan
yang tepat apabila ditanya orang kapan keluar album baru.. hahaha. Nggak ding,
kami akan mencoba membuat materi baru.
Berikan saran
dan kritik demi kemajuan scene kita….
Jaga
eksistensi, idealisme, tetap cuek dan jaga persatuan antar umat scene dan umat
di luar scene.
Ok, terima
kasih atas waktunya dan semoga sukses selalu buat Death Vomit… sampaikan salam
kami pada Roy dan Oky..
Terima kasih juga untuk interviewnya... SEMPAK KEBES (SElalu koMPAK dalam KEBErSamaan)
Discography:
- Eternally Deprecated [Demented Mind Records - 1999]
- Eternally Deprecated Re-release [ESP - 2002]
- The Prophecy [Rottrevore Records - 2006]
- Flames of Hate DVD [Rottrevore Records - 2009]
- Eternally Deprecated [Demented Mind Records - 1999]
- Eternally Deprecated Re-release [ESP - 2002]
- The Prophecy [Rottrevore Records - 2006]
- Flames of Hate DVD [Rottrevore Records - 2009]
- Promo Demo [2011]
- Forging A Legacy [2014]
Personil Death Vomit :
Sofyan Hadi (guitars & vocals)
Oki Haribowo (bass)
Roy Agus (drum)
Oki Haribowo (bass)
Roy Agus (drum)
Kota Asal : Jogjakarta, INDONESIA
The official Death Vomit facebook page!
Management :
Roy AgusPhone : +62817 940 9593
Email : thehatredcreatures@yahoo.co.idBooking Management : +62817 940 9593
interview by elno f. triasena [hammerhead]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar